Sukses : Seberapa besar impian yang ingin anda wujudkan.
Impian adalah sumber harapan yang akan membangkitkan motivasi dan
menggerakan seseorang menjadi besar dan sukses. Impian adalah suatu
keinginan yang ingin dicapai dari setiap orang untuk mendapatan satu
kepuasan dalam diri. Impian itu, bisa berupa materi ataupun non materi.
Impian itu bisa didapatkan dalam jangka waktu singkat, tapi bisa juga
memerlukan waktu yang panjang
Dulu, ketika saya masih kanak-kanak, saya memiliki impian untuk
merasakan naik pesawat terbang, menjelajah langit dan melihat
pulau-pulau dibawahnya, ternyata saat ini impian itu telah terwujud.
Saya sudah empat kali naik pesawat terbang, dua diantaranya saat keluar
negeri. Padahal dulu serasa mustahil bagi saya yang dilahirkan
dikeluarga dengan tingkat ekonomi rendah untuk naik pesawat apalagi
pergi keluar negeri. Itulah kedahsyatan sebuah kekuatan impian, merubah
angan menjadi harapan dan merubah harapan menjadi kenyataan.
Bagi orang dewasa, impian merupakan satu pencapaian target yang ingin
dihasilkan dalam masa yang telah direncanakan. Targetnya bisa berupa
pencapaian materi, usaha, peningkatan karir bahkan peningkatan
spiritual.
Impian ibarat puncak gunung yang diciptakan oleh pikiran kita. Setiap
orang akan menciptakan impiannya yang sekaligus merupakan gunung yang
akan didaki sampai kepuncaknya. Semakin tinggi impian semakin dibutuhkan
kerja keras dan ketabahan dalam mendakinya.
Diperlukan persiapan yang baik, jika ingin melakukan pendakian, dan
persiapan ini bisa dalam bentuk persiapan fisik, mental bahkan spritual.
Orang tidak akan bisa mencapai impiannya, jika tidak mempersiapkan diri
dengan baik.
Dalam perjalanan untuk mencapai impian, ada waktu-waktu tertentu yang
membuat kita lelah, yang terkadang menurunkan semangat kita untuk
mencapai impian tersebut. Maka untuk itu kita perlu menjaga semangat
dalam jiwa selama perjalanan.
Bahkan dalam mendaki gunung impian, kita harus beristirahat sejenak
untuk mengumpulkan kembali stamina. Dalam masa-masa istirahat ini, kita
pergunakan untuk mengevaluasi perjalanan yang telah kita lalui, dan
sekaligus merencanakan langkah-langkah berikutnya. Tapi kita tak boleh
berlama-lama dalam istirahat tersebut karena pendakian masih panjang
membentang.
Lalu seberapa cepat kita mendaki gunung impian, tergantung seberapa kuat
tekad kita dalam mewujudkannya. Tanpa kerja keras dan kerja cerdas
mustahil kita dapat mencapai puncak impian dengan cepat.
Untuk dapat meraih impian besar kita harus membiasakan diri meraih
impian-impian kecil, karena prestasi besar adalah rangkaian dari
prestasi-prestasi kecil. Contohnya Hidayat Nurwahid, sebelum beliau
menjadi ketua MPR RI, beliau terkenal aktif saat kuliah dan aktif
dimasyarakat, beliau menjadi kader terbaik pada organisasi yang
digelutinya. Bahkan beliau menjadi Man of the Year, Pejabat terbersih
versi Majalah Sabili. Kita doakan saja semoga Allah SWT berkenan
memberikan kesempatan kepada beliau untuk menjadi Presiden RI pada tahun
2009 nanti. Karena bangsa ini membutuhkan sosok yang berpotensi, bersih
dan rendah hati.
Hidayat Nurwahid mungkin tak pernah bermimpi menjadi ketua MPR RI namun
beliau pasti memiliki impian untuk menjadi orang yang bermanfaat bagi
bangsanya. Impian besar untuk mengelola amanah yang jauh lebih besar
karena sejarah hanya akan mencatat tokoh-tokoh besar yang memiliki
impian besar.
Seorang perantau yang memiliki impian menjadi orang sukses, akan tabah menjalani kesengsaran hidup sampai tercapai cita-citanya.
Itulah kekuatan impian, maka tak heran jika seorang tukang becak dapat
menyekolahkan anak-anaknya sampai meraih gelar sarjana. Begitupula
impian besar pengurus Bina Insan Mulia dengan proyek BIM Centernya yang
akan menghabiskan dana 300 juta rupiah. Yang pasti impian hanya akan
sekedar impian jika kita tidak berusaha keras mewujudkannya. Semakin
tinggi impian semakin tinggi gunung yang akan didaki.
Kalau sampai saat ini anda belum memiliki impian lalu bagaimana anda mau mendaki jika gunungnya saja tidak ada.
Minggu, 09 Maret 2014
New
The Power of Dream
Quotes from Ridwan Nurhadi
Sahabat terbaik bukanlah mereka yang menerima segala kelebihan kita, namun mereka yang mau menerima kita dalam segala keterbatasan dan menemani kita untuk tumbuh dan berkembang bersama. Maka jadilah tinggi tanpa harus merendahkan, jadilah baik tanpa harus menjelekkan dan jadilah benar tanpa harus menyalahkan.
syiar
Labels:
syiar
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar